Admin pertama kali dititipkan Allah, yaitu sebuah rumah mungil di kawasan Banjaran. Mungil karena tipenya sangat kecil, yaitu tipe 22. Merupakan sebuah keputusan yang cukup berani untuk membeli sebuah rumah untuk pertama kali walau penghasilan yang masih pas-pasan. Beruntung lokasinya rumahnya masih berada di pusat Kota Banjaran, sehingga tidak terlalu jauh jaraknya (sekitar 1 km) ke Jalan Raya Banjaran-Soreang.

Kenapa memilih lokasi di Banjaran ? Padahal saat itu perumahan kelas subsidi lainnya masih tersedia di kawasan Rancaekek, Baleendah, Ciparay, Majalaya, Cibiru, Cinunuk dan Padalarang. Jawabannya adalah harga rumah subsidi di Banjaran lebih murah dari lokasi lainnya di Bandung Raya. Tahun 2008, harga rumah subsidi ditetapkan pemerintah dengan harga maksimal 55 juta, sedangkan di Banjaran harganya hanya 36 juta dengan tipe 22/60. Dengan tambahan beberapa juta, Admin pun mendapatkan posisi rumahnya di hook.
Dengan tekad yang kuat, akhirnya Admin diizinkan Allah untuk memiliki rumah pertama dengan skema KPR ke Bank BTN Syariah dengan cicilan 500 ribuan per bulan selama 10 tahun.

Rumah di Banjaran tersebut Admin hanya melakukan renovasi kecil, yaitu menambah ruangan dapur seadanya dan pagar depan rumah.
Karena saat ini Admin sudah pindah ke rumah ke 2, yang sudah Admin tempati sejak tahun 2013, sehingga rumah di Banjaran saat ini kondisinya dikontrakkan.
Admin doakan semoga semua pembaca blog infoperumahanbandung bisa memiliki rumah dengan cara cash ! Aamiin..