Konsultasi Perumahan


Alhamdulillah hingga saat ini banyak yang berkonsultasi masalah perumahan di IPBblog ini sendiri maupun email. Terima kasih atas perhatian para pembaca IPBblog yang terus membaca informasi perumahan-perumahan yang IPBblog hadirkan.

Agak repot juga jika informasi-informasi perumahan yang IPBblog update, tetapi IPbblog sendiri belum ke lokasi tsb. Itu dikarenakan ada brosur-brosur yang didapatkan adalah berasal dari permintaan IPBblog sendiri kepada marketing via email. Yang IPBblog ketahui sendiri adalah hanyalah gambaran lokasinya secara umum karena IPBblog pernah melewati daerah tersebut namun belum mencapai lokasi persisnya perumahan tersebut dibangun.

Misalnya Jalan raya rancaekek, IPbblog beberapa kali lewat daerah tersebut, tetapi belum pernah masuk ke jalan raya Rancaekek-majalaya tempat lokasi perumahan grand riscon berada.

Jika ingin lokasi yang ideal, memang agak sulit mendapatkannya,karena masing-masing lokasi memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri-sendiri.

Jadi, mari kita kupas sedikit masalah kekurangan dan kelebihannya daerah-daerah perumahan di bandung-raya.

  1. Kota Bandung : Masalah kota bandung adalah kemacetan dan jalannya yang masih kurang baik. Walau masih berputar masalah kemacetan, tetapi bisa dimbangi oleh lengkapnya sarana, prasarana dan fasilitasnya. Banjir ? biasanya di kota Bandung bukan banjir genangan, tetapi banir cileuncang. Itu juga menjadi penyebab rusaknya aspal jalan dan kemacetan yang lebih parah.
  2. Bandung Utara : Wilayah ini masih berada di Kabupaten bandung barat, biasanya Bandung utara lebih cenderung dikatakan Sariwangi, Cihanjuang, Cisarua hingga Lembang. Sepanjang pemantauan IPbblog, daerah ini memiliki lebar jalan yang kecil, sehingga cenderung macet (bahkan terkadang stuck/terkunci), kecuali Jl. Setiabudi (yang juga macet) namun jarang terkena kuncian kemacetan. Jika kembali ditinjau dari kondisi geografis, daerah bandung utara itu dilalui oleh patahan lembang, sehingga meimbulkan kekhawatiran teradinya gempa sewaktu-waktu dan memrlukan kesiagaan bencana ini, namun hingga saat ini patahan lembang pernah terjadi dalam orde gempa kecil. Bahkan bebrapa artikel tentang patahan lembang juga mengatakan bahwa aktivitas patahan lembang tejadi setiap ratusan bahkan ribuan tahun sekali. Beralih ke Gunung Tangkuban perahu, yang banyak mengkhawatirkan letusannya. Yang ingin memiliki rumah di daerah ini memang harus siap mental dan siaga bencana letusan. Sehingga saran saya, bagi yang ingin memiliki rumah yg sangat segar ini, usahakan memiliki rencana tempat mengungsi jika sewaktu-waktu terjadi bencana ini.
  3. Bandung Barat, Daerah ini biasanya dikenal daerah cimahi, terus ke barat hingga padalarang, juga batujajar hingga pataruman. Karena hanya daerah ini yang masih banyak disentuh oleh para pengembang perumahan. Tidak diragukan lagi bahwa jalan raya barat, gadobangkong dan cimareme adalah sering berpotensi macet, apalagi bagi yang bekerja menuju kota bandng melewati perempatan tol pasteur, sudah sering terdengar, jika sudah melewati titik tersebut, akan menghabiskan waktu bisa hingga 10 menit untuk bisa lolos dari lampu merah. Juga di sore hari kemacetan yang disebabkan oleh tempat putara kendaraan di sekitar BTC. Kadang cileuncang pun mengancam jalan pasteur.
  4. Bandung Timur, IPBblog beberapa kali melewati jalan menuju Bandung timur ini, mulai daerah pertigaan Masjid PUSDAI, terus ke cicaheum hingga cibiru dan cileunyi, kondisinya memang sering macet, sehingga perlu kesabaran untukmenyikapinya. Bahkan jika hujan amat deras juga terjadi banjir cileuncang. Daerah bandung timur memang terkenal lengkap sarana, prasarana dan fasilitasnya. Beralih ke jalan By pass soekarno hatta, jalan yang digunakan para masayarakat yang rumahnya dibandung timur pasti mengalami kemacetan di jalan bypass ini, loh kok jalan lebar bisa macet ? biasanya ada di titik-titik perempatan dan putaran metro margahayu. Bahkan terkadang banjir cileuncangnpun kerp menjadikan kemacetan parah di jalur ini.
  5. Bandung Selatan, Akses yang biasanya dilalui adalah jalan M. Toha, Kopo, Cibaduyut dan terusan buah batu. Sepanjang pengamatan IPBblog, jalur yang lebih nyaman dilalui adalah jalur terusan “buah batu”-“bojong soang”. Jalur ini hanya tersendat sore hari di pasar kordon, karena banyaknya masyarakat yang memiliki rumah di daerah jalan ciwastra-derwati, selepas pasar kordong arus lalu lintas cenderung lancar. Nah, kejadian parah biasanyan jika daerah dayeuh kolot dan cieunteung bajir, hal ini akan mengkonsentrasikan jalur yang tidak terkena banjir adalah jalan raya bojong soang, cijagra, siliwangi kemudan pecah ke ciparay dan banjaran. Dayeuh kolot sudah tidak bisa diharapkan, karen asudah banjir dititik palasri, depan masjid agung dayeuh kolot hingga depan SPBU baleendah.
    untuk cibaduyut, kemacetan selalu  terjadi mulai terusan cibaduyut hingga rancamanyar. Sedangkan jalan M. Toha karena jalur daerah pabrik, kondisi jalannya rusak karena sering dilalui kendaraan berat dan banjir menambah mudahnya aspal dan beton jalan rusak. Untuk KOPO, macet mulai dari sebelum pintu tol kopo hingga kopo sayati, setelah kopo sayati relatif lancar.
    Satu lagi masalah banjir selatan yang dsebabkan citarum. bajir citarum bukan disebabkan oleh faktor alam, tetapi oleh ulah manusia yang membuang sampahnya ke sungai serta hulu sungai yang dialih fungsikan. Namun pemerintah sudah dan sedang menjalankan revitaslisasi citarum, yaitu dengan mengeruk sungai citarum mulai hulu hingga daerah sapan. Serta akan digusur cieunteung serta lahan di bojong malaka untuk membuat danau buatan untuk mengatasi maslah banjir citarum.

Jadi gimana ya.. mau cari rumah dimana ? Tidak usah bingung.. hidup itu perlu perjuangan, tanpa masalah hidup menjadi terasa hambar. Apalgi bagi para keluarga yang memiliki rumah jauh diujung pinggir bandung, insya Allah dosa-dosanya akan diampuni jika mendapati pulang ke rumah dalam keadaan letih.

Maka IPBblog sering memberikan masukan bahwa satu-satunya sarana transportasi yang antimacet yaitu kereta. IPBblog pun berharap ke depannya pemerintah mengembangkan sarana transportasi ini agar jadwal kereta api bertambah dan lebih fleksibel.

Sebagai informasi, IPBBlog saat ini tinggal di daerah Banjaran. Hidup itu pilihan, yang penting kita mau berusaha dan tetap bersyukur bahwa kita masih diberikan rezeki memiliki rumah untuk bernaung dari panasnya terik matahari dan air hujan. Kerap perjuangan bermacet ria di sepanjang jalan bojong soang, cijagra jika dayeuh kolot dan cienteung sedang banjir, semua harus kita sikapi dengan penuh rasa syukur, Karena janji Allah adalah akan menambah nikmat hambaNya yang bersyukur. Siapa tau IPBblog punya rumah lagi.. tanpa harus menjual rumah di banjaran.. Karena rumah kami yang pertama adalah keringat pertama IPBblog untuk mendapatkan rumah untuk keluarga tercinta.

Sekian dulu ulasannya ya, semoga kita terus positif thinking, proaktif dan tidak mudah mengeluh. Mau diskusi..? monggo…

20 pemikiran pada “Konsultasi Perumahan

  1. salam Kang.

    Salary saya sekitar 8 jt. Jika ingin ajukan KPR, yang paling baik di perumahan mana ya? Hatur nuhun sebelumnya.

    jawab :
    salam.. perumahan yang harganya sekitar maksimal 300 juta

  2. Pagi mas,,sy rncana mau ngambil perum didaerah bojong waru rancamanyar kec.baleendah. sy bkerja didaerah cihampeulas bandung. Apakah aksesnya banjir bila musim hujan tiba.

    jawab :
    bojong waru itu dari kantor desa rancamanyar belok mana bu ?

  3. Gpp, pak. Wah terimakasih banyak utk sarannya 🙂 Yup disana sudah ada rumahnya sih tapi belum ada penduduknya hehe. Mungkin karena perumahan baru juga kali ya.

    jawab :
    murah juga ya bu.. tapi tetap harus sabar dan hati2 ya bu.. tanyakan dl ke bank pemberi kprnya

  4. Sudah ada survey ke pondok mulya, cinangka, ujungberung ga pak? Kemarin sy ke lokasi harga rumah 200 jt. Tp masih kurang paham “aman” g y dr sisi legal dan lokasi. Trims

    jawab :
    belum bu maaf.. saya baru pulang kampung soalnya..
    Kalo ragu lebih baik jangan..

    kalo mau, rumahnya dibangun dulu, baru ibu beli, itu lebih aman.. dan pakai KPR karena ada notaris yang mensurvey surat2nya juga

  5. skrng ipbblog tinggal di banjarannya dmana?? pngn donk sekali2 silaturahmi…

    jawab :
    waw.. jadi maluuuuu.. bener ni pak.. bapak sendiri di mana ?

  6. Saya lagi mencari perumahan di Bandung Timur, dengan pertimbangan gaji kotor 3jt/bulan, apakah ada gambaran pak untuk perumahan di Bandung Timur dengan pertimbangan diatas tersebut?? terimakasih .

    Jawab :
    Dg penghasilan tsb artinya cicilan maks 1 juta, maka bapak bs lihat di perumahan “rancaekek permai-2” dan “puteraco rancaekek” serta “puteraco cicalengka”

    1. @bagja, sebagai gambaran untuk menghitung besarnya cicilan/bulan sbb (pengalaman waktu KPR BTN):
      Besarnya cicilan = 70% x (gaji – biaya hidup – hutang2 (kalau ada))
      Misal, 70% x( 3.000.000 – 1.000.000 – 500.000)= 1.050.000
      Sehingga kemampuan cicilanya 1.050.000/bulan

      -Salam-
      portalrumah.wordpress.com

  7. Pa,utk Bandung Selatan sy dengar ada perumahan Pohon Mangga Regency punya info nya pa?nuhun

    Jawab : ada pak, tapi krn brosurnya harga lama, sy blm dapet yg trbaru pak.. bs diperiksa di fanpage fb perumahanbandung

  8. saya mau mengajukan KPR Subsidi tapi untuk DP juga saya ada kekurangan sehingga mau mengajukan ke Jamsostek.
    sementara gaji saya hanya 1,5jt. kira2 bisa di acc ga ya? mohon informasinya

  9. Mohon informasinya mengenai perumahan Banyu Biru di daerah Ciwastra Bandung Selatan, bagaimana kondisi lingkungannya apakah rawan banjir? dan bagaimana dengan nyamuk kalo malam? terimakasih

  10. mohon infonya mengenai daftar perumahan mana saja yang termasuk ke dalam perumahan kpr bersubsidi untuk area bandung selatan dan bandung timur.terima kasih

  11. untuk IPbblog tambah terus informasi tentang perumahan bandung selengkap-lengkapnya dari kavling sampai sistem kpr dan info detail cara kpr di bank, masih sangat banyak masyarakat bandung awam informasi perumahan termasuk saya terimakasih

Silahkan jika ada pertanyaan dan informasi lainnya